SERAP ASPIRASI WARGA DAN TAKMIR MASJID AN-NUR, UNIT BINMAS POLSEK WARU LAKSANAKAN GIAT JUM’AT CURHAT, SIAP TINDAK KNALPOT BRONG SERTA BALAP LIAR

Tribratanews, Polsek Waru, Polres Pamekasan, Polda Jatim – Kegiatan Jum’at Curhat tetap rutin digelar oleh unit Binmas Polsek Waru, Polres Pamekasan, yang kali ini anjang sana ke Masjid An-Nur di Desa Waru Barat, Ba’da Dzuhur, Kamis (27/4/23). Kegiatan tersebut dilaksanakan usai Sholat Dhuhur berjamaah sembari menyerahkan cendra mata mushaf Al-Qur’an sebagai tali asih antara Polsek Waru, Polres Pamekasan dengan Takmir Masjid dan Warga Desa Waru Barat, Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan.

Keluhan lain muncul tentang masih banyaknya penggunaan knalpot brong.

” Selama bulan puasa romadhon kemarin, masih banyak yang menggunakan knalpot brong, suaranya sangat mengganggu apalagi biasa digunakan pada malam hari dan sore hari jelang buka puasa, selain mengganggu warga, saya punya anak kecil dan sangat miris dengan hal tersebut, belum lagi bisa mengakibatkan kecelakaan lalu lintas”, ujar Abdul Bari salah satu Takmir Masjid tersebut.

Sejumlah Tokoh Agama, tokoh masyarakat yang juga merupakan perangkat desa serta Warga tersebut, juga mengeluhkan tentang suara bising musik odong-odong yang berlalu lalang dan menjadi faktor utama penyebab macet di jalanan utama Waru.

” Mohon disampaikan kepada Pak Kapolsek dan trantib kecamatan serta Pemerintah Desa agar kiranya dapat memberikan sosialisasi dan solusi agar suara bising musik odong-odong tidak menggangu jemaah sholat di masjid dekat pasar Waru, juga banyak keluhan warga yang menyatakan bahwa rawan menyebabkan kemacetan dan kecelakaan di Jalan Raya” kata H. Abdul Qodir yang akrab disapa Bang Qodir.

Aipda Moh.Mukit, selaku Ps.Kanit Binmas Polsek Waru bersama Anggota Bhabinkamtibmas Menanggapi hal ini, pihak Polsek Waru, Polres Pamekasan mengaku sudah duduk bersama dengan Pemerintah Kecamatan dan Desa untuk membahas masalah ini. Sudah beberapa juga pemilik usaha odong-odong yang dipanggil bahkan membuat kesepakatan bersama atau MoU.

“Masalah odong-odong dan Knalpot Brong ini menjadi masalah kondisional pada saat bulan puasa romadhon, karena merupakan mata pencaharian bagi pengusaha odong-odong jelang dan pasca hari raya idul Fitri, sedangkan pengguna Knalpot Brong dan balap liar, hari ini ditindak besok atau lusa berbuat lagi. Oleh karenanya, Pemerintah kecamatan, desa dan Kepolisian tetap akan berupaya untuk melakukan antisipasi dan himbauan. Tapi harapan kami agar masyarakat dapat menumbuhkan kesadaran bagi kaum muda utamanya sanak saudara agar tidak mengunakan motor knalpot brong dan melakukan balap liar, untuk tidak membahayakan diri sendiri dan orang lain” kata Ps.Kanit Binmas mewakili Kapolsek Waru AKP Anwar Subagyo, S.H.

Menurutnya, saat ini Polsek Waru sudah melakukan penindakan terhadap pengguna motor knalpot brong, yang mana saat ini diamankan di Mako Polsek Waru.

”Harapan kami, mari kita jaga situasi Kamtibmas bersama, dengan menjaga diri dan keluarga untuk tidak menjadi korban kejahatan, serta tidak menjadi pelaku. Karena jadi korban ataupun jadi pelaku tidak ada enaknya. Apalagi menyebabkan kecelakaan lalulintas bagi yang lain. Hal ini, menurut Kapolsek harus disadari bersama, agar dalam berusaha juga tidak membahayakan bagi yang lain. Yang perlu kita jaga adalah mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas di tengah-tengah kita”, tutup Aipda Mukit.(swxh)